Kurva yield AS mendatar terkait meningkatnya ekspektasi kenaikan suku bunga Fed

Yield obligasi bertenor panjang turun, sementara yield obligasi bertenor pendek naik setelah perilisan data ekonomi yang kuat, namun, ekspektasi yang lemah untuk inflasi masa mendatang meningkatkan peluang bahwa Federal Reserve akan memperketat kebijakan moneter lebih agresif pada 2018.
Yield Treasury 10 tahun naik 0,7 poin ke 2,346 persen. Sementara itu, yield obligasi dua tahun naik 2,4 poin ke 1,811 persen. Yield obligasi bertenor panjang atau Note 30 tahun naik 2,8 poin ke 2,710 persen.

Kurva yield mendatar setelah estimasi dan proyeksi ekonomi bank sentral AS pada Rabu memperkuat kesediaan Fed untuk menormalisasikan kebijakan moneter meski inflasi melemah. Investor mengatakan ekspektasi kenaikan lebih lanjut mempercepat kurva untuk mendatar karena hal tersebut menunjukkan bahwa Fed tidak akan menunggu inflasi naik untuk mengambil langkah.

Yield obligasi bertenor panjang juga terbatas setelah Presiden ECB Mario Draghi mengulangi komentar dovishnya, dengan menyatakan bahwa level stimulus yang 'cukup' dibutuhkan untuk mendorong inflasi. Hal ini mendorong ekspektasi bahwa bank sentral tersebut akan membuat perubahan dari pelonggaran ke pengetatan kebijakan sebagai antisipasi berakhirnya program pembelian obligasi di September 2018.