Dolar Stabil Menjelang Rapat Fed

Nilai dolar stabil melawan yen di hari Senin, di dukung oleh ekspektasi dari suku bunga AS yang lebih tinggi. 
Data tenaga kerja AS pada hari Jumat menunjukkan pertumbuhan yang lebih besar pada pekerjaan dibandingkan dengan perkiraan di bulan November. Namun, kenaikan dolar dibatasi oleh data upah yang lemah dimana analis mengatakan dapat membebani laju kenaikan suku bunga di tahun 2018. 
Federal Reserve AS mengantisipasi kenaikan suku bunga pada rapat kebijakan dua hari yang akan berakhir pada hari Rabu, dan terlihat sebagai kemungkinan penguatan dua atau tiga kali di tahun mendatang. Namun, inflasi yang masih lemah telah menyelimuti prospek kebijakan di tahun mendatang. 
Terhadap mata uang Jepang, dolar stabil di level tinggi mendekati satu bulan, setelah naik 1,2 persen di minggu sebelumnya. Trader akan fokus dengan perkiraan suku bunga Fed yang akan datang seiring pertumbuhan upah AS dan inflasi bergerak di laju yang lebih lamban. 
Bank of England dan European Central Bank juga akan bertemu di minggu ini dan diharapkan akan mempertahankan suku bunga stabil. Indeks dolar, yang melacak greenback terhadap enam mata uang rival utama, turun 0,1 persen dari level puncak hampir tiga minggu. 
Sterling stabil di $1.3425 namun berada di level puncak hari Jumat di $1.3521 tercatat setelah pembahasan Brexit. Dengan perekonomian Inggris yang masi menghadapi hambatan, peserta pasar terkunci dalam keuntungan.