Saham saham Asia naik terkait outlook pertumbuhan ekonomi yang positif

2018-01-15
Kategori : Fundamental

Saham-saham Asia memulai 2018 pada pijakan yang kuat dan menuju rekor puncak baru di tengah optimisme pertumbuhan global. Bursa-bursa ekuitas dari Sydney sampai Hong Kong naik. Bursa-bursa As ditutup pada Senin untuk memperingati hari Martin Luther King Jr. setelah indeks S&P 500 mengakhir hari Jumat di level puncak sepanjang masa. Saham-saham Jepang naik bahkan setelah kenaikan pesat yen pekan lalu, dengan Softbank Group yang mendapatkan keuntungan dari spekulasi listing unit selulernya. 

Pertumbuhan ekonomi global telah mengangkat sentimen di awal tahun ini sementara ekuitas membangun kenaikan yang impresif sejak 2017. Penjualan retail membakar optimisme dalam ekonomi Amerika dan JPMorgan Chase & Co. mensinyalkan bahwa penurunan pajak terbaru akan menaikkan profit. Kenaikan inflasi inti As menawarkan indikasi baru bahwa pemulihan semakin cepat sembilan tahun setelah resesi global. 

Para money manager akan mengevaluasi kemajuan perusahaan-perusahaan Amerika pekan ini dengan rilis laporan pendapatan yang lebih banyak dari berbagai perusahaan di berbagai sektor di seluruh dunia. Data pertumbuhan dari China juga akan menjadi sorotan pekan ini, serta negosiasi yang tengah berlangsung untuk membentuk pemerintahan koalisi di Jerman. Sementara itu, dolar tetap lemah tertekan oleh kenaikan kuat euro. Mata uang bersama tersebut tetap di dekat level puncak tiga tahun terkait taruhan bahwa stimulus bank snetral akan kembali dipangkas di Eropa seiring dengan pemulihan ekonomi.